Ini ada lagi yg lebih
unik dari Santos dan
kawan-kawan tentang
usaha untuk menguak
misteri Atlantis. Sarjana
Barat secara kebetulan
menemukan seseorang
yg mampu
mengingat kembali
dirinya sebagai orang
Atlantis di kehidupan
sebelumnya “Inggrid
Benette”. Beberapa
penggal kehidupan dan
kondisi sosial dalam
ingatannya masih
membekas, sebagai
bahan masukan agar
bisa merasakan secara
gamblang peradaban
tinggi Atlantis. Dan yang
terpenting adalah
memberikan kita
petunjuk tentang
mengapa Atlantis
musnah. Di bawah ini
adalah ingatan Inggrid
Bennette.
Kehidupan yang
Dipenuhi Kecerdasan
Dalam kehidupan
sebelumnya di Atlantis,
saya adalah seorang
yang berpengetahuan
luas, dipromosikan
sebagai kepala energi
wanita “Pelindung
Kristal” (setara dengan
seorang kepala pabrik
pembangkit listrik
sekarang). Pusat energi
ini letaknya pada sebuah
ruang luas yang
bangunannya beratap
lengkung. Lantainya dari
pasir dan batu tembok,
di tengah-tengah kamar
sebuah kristal raksasa
diletakkan di atas alas
dasar hitam. Fungsinya
adalah menyalurkan
energi ke seluruh kota.
Tugas saya melindungi
kristal tersebut.
Pekerjaan ini tak sama
dengan sistem
operasional pabrik
sekarang, tapi dengan
menjaga keteguhan
dalam hati, memahami
jiwa sendiri, merupakan
bagian penting dalam
pekerjaan, ini adalah
sebuah instalasi yang
dikendalikan dengan
jiwa. Ada seorang lelaki
yang cerdas dan pintar,
ia adalah “pelindung”
kami, pelindung lainnya
wanita.
Rambut saya panjang
berwarna emas, rambut
digelung dengan benda
rajutan emas, persis
seperti zaman Yunani.
Rambut disanggul tinggi,
dengan gulungan
bengkok jatuh bergerai
di atas punggung. Setiap
hari rambutku ditata oleh
ahli penata rambut, ini
adalah sebagian
pekerjaan rutin. Filsafat
yang diyakini orang
Atlantis adalah bahwa
“tubuh merupakan
kuilnya jiwa”, oleh
karena itu sangat
memperhatikan
kebersihan tubuh dan
cara berbusana, ini
merupakan hal yang
utama dalam kehidupan.
Saya mengenakan baju
panjang tembus
pandang, menggunakan
daun pita emas yang
diikat di pinggang
belakang setelah disilang
di depan dada. Lelaki
berpakaian rok panjang
juga rok pendek,
sebagian orang
memakai topi, sebagian
tidak, semuanya dibuat
dengan bahan putih
bening yang sama.
Seperti pakaian seragam,
namun di masa itu,
sama sekali tidak
dibedakan, mengenakan
ini hanya menunjukkan
sebuah status,
melambangkan
kematangan jiwa raga
kita. Ada juga yang
mengenakan pakaian
warna lain, namun dari
bahan bening yang
sama, mereka
mengenakan pakaian
yang berwarna karena
bertujuan untuk
pengobatan.
Hubungannya sangat
besar dengan
ketidakseimbangan
pusat energi tubuh,
warna yang spesifik
memiliki fungsi
pengobatan.
Berkomunikasi
dengan Hewan
Saya sering pergi
mendengarkan nasihat
lumba-lumba. Lumba-
lumba hidup di sebuah
tempat yang dibangun
khusus untuk mereka.
Sebuah area danau
besar yang indah,
mempunyai undakan
raksasa yang
menembus ke tengah
danau. Pilar dua sisi
undakan adalah tiang
yang megah, sedangkan
area danau dihubungkan
dengan laut melalui
terusan besar. Di siang
hari lumba-lumba
berenang di sana,
bermain2, setelah
malam tiba kembali ke
lautan luas. Lumba2 bebas berkeliaran,
menandakan itu adalah
tempat yang sangat
istimewa. Lumba-lumba
adalah sahabat karib dan
penasihat kami. Mereka
sangat pintar, dan
merupakan sumber
keseimbangan serta
keharmonisan
masyarakat kami. Hanya
sedikit orang pergi
mendengarkan bahasa
intelek lumba-lumba.
Saya sering berenang
bersama mereka,
mengelus mereka,
bermain-main dengan
mereka, serta
mendengarkan nasihat
mereka. Kami sering
bertukar pikiran melalui
telepati. Energi mereka
membuat saya penuh
vitalitas sekaligus
memberiku kekuatan.
Saya dapat berjalan-jalan
sesuai keinginan hati,
misalnya jika saya ingin
pergi ke padang luas
yg jauh jaraknya,
saya memejamkan mata
dan memusatkan pikiran
pada tempat tersebut.
Akan ada suatu suara
“wuung” yang ringan,
saya membuka mata,
maka saya sudah berada
di tempat itu.
Saya paling suka
bersama dengan
Unicorn (kuda terbang).
Mereka sama seperti
kuda makan rumput di
padang belantara.
Unicorn memiliki sebuah
tanduk di atas kepalanya,
sama seperti ikan
lumba-lumba, kami
kontak lewat hubungan
telepati. Secara relatif,
pikiran Unicorn sangat
polos. Kami acap kali
bertukar pikiran,
misalnya, “Aku ingin
berlari cepat”. Unicorn
akan menjawab:
“Baiklah”. Kita lari
bersama, rambut kami
berterbangan tertiup
angin. Jiwa mereka
begitu tenang, damai
menimbulkan rasa
hormat. Unicorn tidak
pernah melukai siapa
pun, apalagi mempunyai
pikiran atau maksud
jahat, ketika menemui
tantangan sekalipun akan
tetap demikian.
Saya sering kali merasa
sedih pada orang zaman
sekarang, sebab sama
sekali tidak percaya
dengan keberadaan
hewan ini, ada seorang
pembina jiwa
mengatakan kepadaku:
“Saat ketika kondisi dunia
kembali pada
keseimbangan dan
keharmonisan, semua
orang saling menerima,
saling mencintai, saat itu
Unicorn akan kembali”.
Lingkungan yang
Indah Permai
Di timur laut Atlantis
terdapat sebidang
padang rumput yang
sangat luas. Padang
rumput ini menyebarkan
aroma wangi yang
lembut, dan saya suka
duduk bermeditasi di
sana. Aromanya begitu
hangat. Kegunaan dari
bunga segar sangat
banyak, maka ditanam
secara luas. Misalnya,
bunga yang berwarna
biru dan putih ditanam
bersama, ini bukan saja
sangat menggoda
secara visual, sangat
dibutuhkan buat
efektivitas getaran.
Padang rumput ini
dirawat oleh orang yang
mendapat latihan khusus
dan berkualitas tinggi
serta kaya pengetahuan.
“Ahli ramuan” mulai
merawat mereka sejak
tunas, kemudian
memetik&mengekstrak sari pati
kehidupannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar