Pulau Berasap Mendadak Muncul di Laut Merah
Pulau Berasap
Mendadak Muncul di Laut Merah
Keajaiban terjadi di Laut Merah,
teluk di sebelah
barat Jazirah Arab yang memisahkan benua Asia
dengan Afrika. Teluk ini memiliki penghuni baru:
...
sebuah pulau berasap.
Pulau yang muncul tiba-tiba itu tercipta dari
sebuah
erupsi yang terjadi di Laut Merah awal bulan ini.
Terbentuk dari material vulkanik letusan. Jadi pulau
itu bisa jadi
tak akan bertahan lama.
Menurut laporan, nelayan menjadi saksi
semburan
lava setinggi 30 meter pada 19 Desember 2011.
Menurut vulkanolog dari Denison University in
Granville, Ohio, Erik
Klemetti, saat itu diperkirakan
sebagai hari di mana letusan
bermula.
Abu terlihat memancar dari lokasi tersebut pada 20
dan 22 Desember 2011, yang terpantau dari
instrumen Moderate
Resolution Imaging
Spectroradiometer (MODIS) yang terpasang di
Satelit Terra dan Aqua milik Badan Antariksa AS,
NASA.
Sementara, instrumen monitor ozon dari satelit
Aura NASA mendeteksi
peningkatan kadar sulfur
dioksida, yang menjadi salah satu bukti
terjadinya
letusan. Lalu, pada 23 Desember 2011, apa yang
terlihat seperti pulau baru terlihat di Laut Merah di
perairan
Yaman.
"Saya terkejut, pulau itu tumbuh dengan cepat,"
kata
Klemetti, kepada situs sains Our Amazing
Planet.
Aktivitas
vulkanik terjadi di sepanjang Zubair
Group, kumpulan pulau-pulau
kecil yang
membentang di sepanjang barat laut dan tenggara.
Pulau baru tersebut terbentuk adalah tipe perisai,
semacam gunung
yang terbentuk dari lelehan lava,
dan muncul ke atas permukaan laut.
Para ilmuwan kini mengawasi pulau tersebut,
untuk melihat sejauh
mana daya tahannya.
"Banyak pulau semacam itu tak bertahan
lama,
sebab mereka terbentuk dari material vulkanik. Jadi,
mereka bisa hancur oleh gelombang besar," kata
Klemetti.
Ini bukan satu-satunya pulau baru yang terbentuk,
Pulau lain yang
tita-tiba muncul adalah Surtsey off,
Islandia, Anak Krakatau di
kaldera Gunung
Krakatau, dan Hunga Tonga-Hunga Ha `apai di
Tonga
di Pasifik Selatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar